Melihat hasil studi diatas, maka sebaiknya setiap ibu hamil yang melaksanakan pemeriksaan kehamilan rutin disarankan untuk selalu mengonsumsi makanan yang sehat dan acara fisik yang sesuai dengan umur kehamilan. Tentu saja saran yang diberikan diadaptasi dengan usia ibu, suku, indeks massa tubuh dan kondisi kesehatan yang dialami oleh ibu hamil.
Kegemukan dan peningkatan berat tubuh yang berlebihan dikala hamil mengakibatkan ibu hamil dan janin yang ada di dalam kandungan mengalami peningkatan risiko komplikasi selama kehamilan dan proses persalinan.
Intervensi konsumsi makanan sehat dan acara fisik selama kehamilan dapat mencegah peningkatan berat tubuh selama kehamilan dan komplikasi buruk yang terjadi selama proses persalinan.
Dalam studi ini, peneliti menganalisa data dari 36 studi yang melibatkan 12.500 ibu hamil yang kemudian dikelompokan berdasarkan usia, riwayat kehamilan, suku, indeks massa tubuh dan kondisi kesehatan yang dialami oleh ibu hamil. Secara umum, risiko bias pada studi ini sangat kecil.
Hasilnya, konsumsi makanan sehat dan acara fisik secara konsisten mencegah penambahan berat tubuh selama kehamilan. Ibu hamil yang diintervensi tersebut juga mengalami penurunan risiko melaksanakan persalinan dengan cara operasi sesar.
Hasil studi ini kembali menegaskan keharusan seorang ibu hamil untuk selalu mengonsumsi makanan yang sehat selama kehamilan dan tentu saja jangan malas untuk bergerak.